Bola.12goal.com – Pemain bertahan Liverpool Dejan Lovren belum lama ini mengungkapkan bahwa The Reds bisa meraih kesuksesan karena adanya keseimbangan yang bagus diantara pemain muda dan senior.
Liverpool mulai bangkit dari tidur panjangnya. Mereka kini mampu mendominasi kompetisi Premier League, menggeser Manchester City.
The Reds begitu perkasa dalam dua musim terakhir. Liverpool bahkan nyaris jadi juara sebelum kompetisi ditunda akibat pandemi virus corona.
Saat ini Liverpool tengah unggul 25 poin dari Man City di liga. Mereka hanya butuh dua kemenangan saja untuk bisa mengunci gelar juara.
Liverpool sebelumnya telah berhasil merengkuh tiga trofi juara. Salah satunya adalah trofi Liga Champions.
Menurut Dejan Lovren, kesuksesan ini tak lepas dari gemblengan Jurgen Klopp. Ia yang mengajarkan mereka untuk terus tetap merasa lapar meski telah meraih banyak kemenangan.
“Ini adalah proses pembelajaran. Inti dari tim ada di sini, mulai dari manajer – ia melakukan pekerjaan yang baik di sini sejak awal. Ia menunjukkan kepada semua orang bahwa ia memiliki kemampuan dan keterampilan dan ia tahu bagaimana mengelola tim dalam momen-momen buruk dan momen-momen bagus,” cetusnya pada situs resmi Liverpool.
“Kami tidak berhenti bekerja, itulah poin utamanya – kami tetap lapar. Ini adalah apa yang ia bawa kepada kami. Kami selalu lapar dan akan tetap lapar,” serunya.
“Setelah Anda mencoba makanan yang baik, Anda ingin mencobanya lagi. Anda tidak berhenti. Inilah yang mendorong kami. Kami ingin menunjukkan kepada semua orang apa yang mampu kami lakukan,” koar Lovren.
Liverpool sebelumnya telah berhasil merengkuh tiga trofi juara. Salah satunya adalah trofi Liga Champions.
Menurut Dejan Lovren, kesuksesan ini tak lepas dari gemblengan Jurgen Klopp. Ia yang mengajarkan mereka untuk terus tetap merasa lapar meski telah meraih banyak kemenangan.
“Ini adalah proses pembelajaran. Inti dari tim ada di sini, mulai dari manajer – ia melakukan pekerjaan yang baik di sini sejak awal. Ia menunjukkan kepada semua orang bahwa ia memiliki kemampuan dan keterampilan dan ia tahu bagaimana mengelola tim dalam momen-momen buruk dan momen-momen bagus,” cetusnya pada situs resmi Liverpool.
“Kami tidak berhenti bekerja, itulah poin utamanya – kami tetap lapar. Ini adalah apa yang ia bawa kepada kami. Kami selalu lapar dan akan tetap lapar,” serunya.
“Setelah Anda mencoba makanan yang baik, Anda ingin mencobanya lagi. Anda tidak berhenti. Inilah yang mendorong kami. Kami ingin menunjukkan kepada semua orang apa yang mampu kami lakukan,” koar Lovren.